~~~
Dan (ingatlah) hari (ketika) orang yang zalim itu menggigit dua tangannya, seraya berkata:"Aduhai kiranya (dulu) aku mengambil jalan (yang lurus) bersama Rasul. Kecelakaan besarlah bagiku; kiranya aku (dulu) tidak menjadikan si fulan jadi teman akrab(ku)/ sahabatku/ kekasihku. Sesungguhnya dia telah menyesatkan aku dari al-Qur'an ketika al-Qur'an telah datang kepadaku.Dan syaitan itu tidak akan menolong manusia.
(QS. QS. Al-Furqan:27-29)
Seseorang itu sesuai dengan agama sahabatnya. Siapa yang menjadi teman dia, siapa yang menjadi sahabat dia, maka agamanya akan mengikut dan mempengaruhinya juga. Kalau tidak dia yang mempengaruhi, sahabatnya-lah yang akan mempengaruhinya.
Sabda Rasulullah ~shalallahu'alihi wasallam~:
Seseorang itu sesuai dengan agama sahabatnya. Maka lihatlah oleh seorang dari kalian siapa yang dijadikan sahabatnya.
(HR. At-Tirmidzi, Abu Dawud dan di hasankan oleh Syaikh Nashiruddin Al-Albani)
Seseorang itu sesuai dengan agama sahabatnya. Siapa yang menjadi teman dia, siapa yang menjadi sahabat dia, maka agamanya akan mengikut dan mempengaruhinya juga. Kalau tidak dia yang mempengaruhi, sahabatnya-lah yang akan mempengaruhinya.
Sabda Rasulullah ~shalallahu'alihi wasallam~:
Seseorang itu sesuai dengan agama sahabatnya. Maka lihatlah oleh seorang dari kalian siapa yang dijadikan sahabatnya.
(HR. At-Tirmidzi, Abu Dawud dan di hasankan oleh Syaikh Nashiruddin Al-Albani)
~~~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar